Minggu, 17 April 2011

LURUSKAN SAF ! RAPATKAN SAF !


Ungkapan ini sering kita dengar dari mulut imam dalam sholat jemaah. Akan tetapi amat mengecewakan apabila ungkapan tinggal ungkapan, tanpa pelaksanaan. Kita masih melihat ahli jemaah menjauhkan diri dari satu sama lain. Ada yang marah apabila dirapati atau ditarik untuk merapat. Walhasil, hakikatnya, saf dalam solat melambangkan persatuan dan kesatuan umat, tidak tercapai / terpenuhi , sebagaimana sabda Rasulullah SAW,

"Hendaklah kalian luruskan saf kalian, atau ALLAH akan memecahbelahkan persatuan kalian." (HR Muslim no 436).

Adalah menjadi kewajiban IMAM untuk memastikan saf dibelakangnya lurus dan rapat sebelum bertakbir, sebagaimana yang dikerjakan oleh Rasulullah SAW,

Dari Nu'man bin Basyir RA berkata, "Adalah Rasulullah SAW meluruskan saf kami, seolah-olah meluruskan anak panah sehinggalah beliau berpuas hati bahawa kami telah memenuhi pangilannya. Pada satu hari, beliau keluar untuk sholat. Beliau berdiri dan ketika hendak takbir, kelihatan seorang yang dadanya kehadapan dari saf. Beliaupun besabda, Hendaklah kalian luruskan saf kalian, atau ALLAH akan memecahbelahkan persatuan kalian." (HR Muslim no 436).

Atas kesedaran tentang pentingnya perkara ini, Umar bin Khattab RA mewakilkan seorang untuk meluruskan saf. Beliau tidak akan bertakbir memulai solat selagi belum dikhabarkan bahawa saf telah lurus. Begitu juga Ali dan Uthman. Ali sering berkata sebelum solat, " Ke hadapan wahai fulan! Ke belakang wahai fulan!" (Jami' Tirmizi 1/439, Muwattha 1/173, Al-Umm 1/233).

Satu kesalahan yang menyelisihi sunnah, sering kita lihat di mana imam menyeru, luruskan saf! rapatkan saf! Lalu terus bertakbir memulaikan solat tanpa melihat lagi jemaah nya .

Anas bin Malik RA berkata, " Masing-masing dari kami (dahulu) menempelkan bahunya ke bahu kawan, dan mengenakan kakinya ke kaki kawannya. Jika kamu lakukan pada zaman sekarang, nescaya mereka menjadi seolah-olah Keledai liar . (tidak suka dan menjauh). " (HR Abu Ya'la dalam Musnad 3720, Silsilah Sohihah 31)

Bushair bin Yasar Al-Ansari berkata, dari Anas RA, "Bahawa ketika beliau (Anas) datang ke Madinah, beliau ditanya, ' Apa yang engkau benci pada mereka semenjak engkau mengenali Rasulullah SAW ?' Beliau menjawab, ' Tidak ada yang aku benci dari mereka kecuali mereka tidak merapatkan saf." (HR Bukhari 724, sebagaimana dalam kitab Aktha Almusollin, Syaikh Masyur Hasan 207).


Sekiranya perkara ini diremehkan, maka kaum muslimin akan:

• Memberi peluang dan ruang untuk syaithan sebagaimana sabda Rasulullah SAW, "Luruskan saf kalian, dan luruskanlah bahu-bahu kalian, dan tutuplah celah-celah. Jangan biarkan celah-celah tersebut untuk syaithan. Barangsiapa yang menyambung saf, nescaya Allah akan menyambung(urusan) nya. Barangsiapa yang memutuskan saf, nescaya Allah akan memutus(urusan) nya." (HR Abu Daud 666, Sohih Targhib wa Tarhib 495)

• Berpecah dan banyak beselisih sebagaimana telah disebut dalam hadith sebelum ini.

• Hilang pahala yang besar, sebagaimana diterangkan dalam sabda Rasulullah SAW, "Sesungguhnya Allah dan para MalaikatNya mendoakan orang yang menyambung saf." (HR Ahmad 4/269, 285, 304).

Alangkah ruginya kita apabila tidak mendapat pahala sholat sepenuhnya hanya karena kita lalai atau mementingkan kepentingan sendiri , lihat sabda Nabi, "Sesungguhnya seorang hamba itu mendirikan solat tetapi tidak mendapat pahala kecuali sepersepuluh, sepersembilan, seperlapan, sepertujuh, seperenam, seperlima, seperempat, sepertiga atau setengah." (HR Abu Daud, An Nasai).

Alhamdulillah, semoga dengan kesedaran ini kita boleh memperbaiki sifat sholat kita untuk menyamai sifat sholat Nabi SAW. Sabda Rasulullah SAW, "Sholatlah kamu sebagaimana kamu lihat aku sholat" (HR Bukhari dan Ahmad, dalam Irwaul Ghalil 213).

Parai Tenggiri , Sungailiat - Bangka


Potensi wisata daerah propinsi Bangka Belitung bersandar pada objet wisata pantai dan peninggalan sejarah . Kedua pulau memiliki pantai pantai yang indah dengan pasir putih ditepiannya . Ayo berkunjung sebelum pantai yang indah rusak oleh tambang rakyat yg tak terkendali. September 2010

Bundaran kota Tanjung Pandan


"Batu Hitam " khas Pulau Belitung , batuan meteor yang unik dan langka , yang menjadi kerajinan rakyat setempat untuk dibuat perhiasan , cincin , giwang , kalung dsb nya . Di sebut juga bagu satam , yang berasal dari bahasa cina yang berarti empedu pasir . Banyak dibeli turis sebagai souvenir / oleh - oleh ketika mereka berkunjung ke Belitung . Karena ke unik dan kelangkaannya dan juga dapat menggerakkan ekonomi rakyat setempat , pemda memberikan " tempat yang layak" bagi sang batu , di tengah kota ,sebagai salah satu simbol kota. April 17 , 2011.

Tanjung Tinggi - Tanjung Pandan


Di antara batu - batu gunung yang "terlempar " ke
pantai di Tanjung Tinggi , Negeri Laskar Pelangi . Dan pantai pantai yang bersih dengan air yang jernih... berlabuh sebentar menikmati kebesaran Ilahi Rabbi . April 17 , 2011

Senin, 04 April 2011

RKP / FSO XV PLP - CURUG 1978

Kawah candradimuka personil penerbangan sipil Indonesia . The sky is vast but there is no room for error ....

Minggu, 03 April 2011

daun sirih

Alpukat

REDAKAN HIPERTENSI & CEGAH STROKE

Alpukat termasuk buah-buahan yang mengandung lemak tinggi (sekitar 6,5 persen), tapi lemak tersebut merupakan lemak tak jenuh tunggal oleat, yang lazim disebut omega-9. Lemak jenis ini mampu menurunkan kelebihan “kolesterol jahat” LDL secara efektif, terutama jika kita juga membatasi konsumsi lemak jenuh. Hasilnya akan nyata kalau makan alpukat dibarengi dengan mengurangi makanan gorengan dan bersantan, serta daging berlemak, dan kuah mengandung lemak gajih

Efektivitas alpukat menurunkan kadar “kolesterol jahat” juga dipacu kandungan seratnya yang tinggi. Serat larut dalam alpukat akan menyerap kelebihan “kolesterol jahat” dan membuangnya bersama sampah makanan.
Sebuah alpukat ukuran sedang mengandung serat 10 gram. Menyantapnya sebuah saja sudah memenuhi 40% kecukupan asupan serat sehari.

Alpukat kaya mineral kalium. Separuh alpukat ukuran sedang mengandung 548 mg kalium, 15 persen lebih tinggi dari kandungan kalium dalam sebuah pisang. Kalium dapat meredakan tekanan darah tinggi, mengontrol debar jantung, dan menjaga kesehatan sistem saraf.

Kombinasi “lemak baik”, serat, dan kalium membuat alpukat mampu mencegah serangan penyakit akibat hipertensi dan kelebihan kolesterol, khususnya stroke dan penyakit jantung. Penderita diabetes pun dapat memetik manfaat tersebut untuk memangkas risiko sama, yang sering merupakan komplikasi.

Gara-gara kaya lemak, alpukat sering dituduh sebagai penyebab kegemukan. Padahal itu tidak benar. Kalau pola makan kita sudah sarat kalori, makan alpukat atau makanan apa pun tentu mudah menambah berat badan. Jika pola makan kita baik, makan alpukat tidak perlu jadi masalah. Apalagi alpukat mengandung lemak yang menyehatkan.

ANTIKERIPUT & BIKIN AWET MUDA

Kendati tidak banyak, alpukat cukup mengandung vitamin A dan klorofil. Di dalam lemaknya tersimpan banyak vitamin E. Kombinasi vitamin A, klorofil, dan vitamin E sebagai antioksidan terbukti menjaga kulit penduduk Meksiko tampak kenyal dan segar meski telah berumur. Jarang pula yang terserang kanker. Mereka amat gemar makan saus alpukat (guacamole), seperti kebiasaan kita makan sambal di sini.

Kandungan kaliumnya yang tinggi menjadikan alpukat buah pembentuk basa. Dalam teori Food Combining, makanan pembentuk basa melindungi sel-sel tubuh dari serangan radikal bebas, sehingga tidak mudah rusak. Dampak paling nyata dari sel yang terjaga adalah wajah tampak awet muda. Nah, rugi, kan, kalau kita tetap menjauhi alpukat?

Mata sering berkunang-kunang dan kepala pening? Periksakan ke dokter. Jika benar kita menderita kurang darah (Hb rendah), jangan ragu makan alpukat. Di dalam alpukat terdapat zat besi dan zat tembaga, yang berperan penting dalam pembentukan darah segar dan mencegah anemia akibat kurang gizi besi. Magnesium dan kalsiumnya membantu menjaga kesehatan tulang.

alpukat baik bagi ibu hamil. Kandungan asam folatnya amat dibutuhkan janin, agar otak dan tulang belakangnya dapat tumbuh sehat sempurna. Satu buah sedang alpukat mengandung 114 mkg asam folat, sudah memenuhi 30 persen kecukupan asam folat harian yang dianjurkan.

Selain asam folat, kandungan vitamin B-kompleks lain yang tersimpan dalam alpukat adalah vitamin B6. Penting untuk mengontrol fungsi sistem saraf. Rendahnya konsentrasi vitamin B6 dalam darah mudah menimbulkan mual-mual pada trimester pertama kehamilan. Nah, makan alpukat pada pra-kehamilan dan selama hamil dapat mencegah mual karena ngidam.

Belakangan sejumlah ilmuwan menemukan fakta baru. alpukat sarat glutation, senyawa fitokimiawi alami non-gizi yang berkhasiat. Glutation merupakan antioksidan kuat pengusir beragam kanker, khususnya kanker mulut dan tenggorokan, serta mencegah serangan jantung. Dibandingkan dengan pisang, apel, blewah, maupun anggur, kandungan glutation dalam alpukat 3 kali lipatnya.

Beta-sitoterol adalah senyawa fitokimiawi lain yang ditemukan dalam alpukat. Lemak nabati merupakan bagian “lemak baik”, khasiatnya menurunkan seluruh jenis lemak darah yang dapat memicu penyakit akibat gangguan pembuluh, khususnya stroke dan serangan jantung. Beta-sitosterol akan menormalkan kadar “kolesterol jahat”, trigliserida, maupun total lemak darah. Jumlahnya mencapai 4 kali lipat dibanding yang terdapat dalam pisang, apel, anggur, maupun blewah.

sumber :Wied Harry Apriadji, Praktisi Gizi & Kuliner

Bunga Bank = Haram

Jakarta (ANTARA) - Wakil Sekretaris Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Asrorun Niam Sholeh menyatakan, meski tidak ada yang baru dari fatwa Muhammadiyah yang mengharamkan bunga bank, namun fatwa itu tetap bermanfaat bagi masyarakat.

"Memang tidak ada yang baru, baik dari segi substansi maupun argumentasinya, namun fatwa tersebut bermanfaat dapat menjadi pengingat bagi masyarakat," katanya di Jakarta, Senin.

Selain itu, kata dosen Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta tersebut, fatwa tersebut juga diharapkan mampu mendorong tumbuhnya lembaga keuangan syariah.

"Khususnya bagi anggota Muhammadiyah untuk melakukan konversi kegiatan ekonominya dari konvensional ke syariah," katanya.

Pada Sabtu (3/4/2010), Musyawarah Nasional (Munas) ke-27 Tarjih dan Tajdid Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) secara resmi mengeluarkan fatwa haram bunga bank.

Fatwa haram terhadap bunga bank tersebut sebenarnya sudah diputuskan Majelis Tarjih Muhammadiyah pada tahun 2006.

MUI sendiri telah mengeluarkan fatwa haram bunga bank pada 2003. MUI menyarankan kaum muslimin beralih ke bank syariah.

Sementara Nahdlatul Ulama (NU) menganggap persoalan bunga bank termasuk masalah khilafiyah atau masih terjadi perbedaan pendapat di antara ulama.

Sebagian ulama NU menyatakan bunga bank adalah haram karena ada unsur spekulasi, sebagian lain berpendapat bunga bank halal karena adanya kesepakatan antara dua pihak dan dilakukan dengan kerelaan hati tanpa paksaan, dan sebagian yang lain menganggap hukumnya syubhat atau tidak jelas haram atau halalnya.

Merokok = Haram

Liputan6.com, Jakarta: Majelis Ulama Indonesia mengeluarkan fatwa haram merokok. Ini didukung kemudian dengan fatwa sama yang dikeluarkan Pimpinan Pusat Muhammadiyah melalui Majlis Tarjih dan Tajdid. "Perbuatan merokok mengandung unsur menjatuhkan diri ke dalam kebinasaan," jelas Pimpinan PP Muhammadiyah Bidang Tarjih Yunahar Ilyas di Jakarta, Rabu (10/32010 ), mengenai latar belakang lahirnya fatwa itu.

Saat ini kesadaran masyarakat tentang bahaya merokok rendah. Begitu pula perihal larangan merokok di tempat umum. Dari sinilah lahir Peraturan Daerah Nomor 2 tahun 2005 tentang Pengendalian Pencemaran Udara

Sementara MUI berpendapat fatwa haram merokok tak harus diberlakukan seketika. "Al Quran ketika mengharamkan sesuatu yang sudah membudaya dalam masyarakat, itu ditempuh cara yang bertahap," kata Wakil Ketua Fatwa MUI Ali Mustafa Ya`qub.

Ketika masih menjadi pro dan kontra, ada satu yang sudah pasti menolak. Yakni industri rokok dan buruhnya. Sebagai salah satu negara penghasil tembakau, ribuan buruh menggantungkan hidupnya dari rokok. Ini diiringi dengan meningkatnya perokok Indonesia dari tahun ke tahun.(AIS)

Negeri Para Bedebah

Puisi Adhi Massardi


Ada satu negeri yang dihuni para bedebah
Lautnya pernah dibelah tongkat Musa
Nuh meninggalkan daratannya karena direndam bah
Dari langit burung-burung kondor menjatuhkan bebatuan menyala-nyala

Tahukah kamu ciri-ciri negara para bedebah?
Itulah negeri yang para pemimpinnya hidup mewah
Tapi rakyatnya makan dan mengais sampah
Atau menjadi kuli di negeri orang
Yang upahnya serapah dan bogem mentah

Di negeri para bedebah
Orang baik dan bersih dianggap salah
Dipenjarakan hanya karena sering ketemu wartawan
Menipu rakyat dengan pemilu menjadi lumrah
Karena hanya penguasa yang boleh marah
Sedangkan rakyatnya hanya bisa pasrah

Maka bila negerimu dikuasai para bedebah
Jangan tergesa-gesa mengadu kepada Allah
Karena Tuhan tak akan mengubah apa suatu kaum
Kecuali kaum itu sendiri mengubahnya

Maka bila melihat negeri dikuasai para bedebah
Usirlah mereka dengan revolusi
Bila tak mampu dengan revolusi, dengan demonstrasi
Bila tak mampu dengan demonstrasi, dengan diskusi
Tapi itulah selemah-lemahnya iman perjuangan

***